BIAYA tilang ter GRESS di Indonesia : (Kapolri baru mantaap !!!)
1) Tdk ada STNK Rp. 500.000
2) Tdk bawa SIM Rp. 250.000
3) Tdk pakai Helm Rp. 250.000
4) Penumpang tdk pake Helm Rp. 250.000
5) Mobil tdk pake Set-Belt Rp. 250,000
6) Melanggar lampuMerah :
– Mobil Rp. 250rb
– Motor Rp. 100rb
7) Tdk pasang segitiga pengaman saat mogok Rp. 500,000
8) Pintu terbuka saatjalan Rp. 250,000
9) Perlengkapan mobil Krg lengkap Rp. 250,000
10) Melanggar TNBK Rp. 500,000
11) Gunakan HP, Rp. 750rb
12) Tdk miliki Spion, Klakson – Motor Rp.250rb, – Mobil Rp.250rb
13) Melanggar rambu lalin – Rp. 500rb.
Info yg di copy dari Mabes Polri ini harus di publikasikan & mungkin bermanfaat !!
“JANGAN Coba MINTA DAMAI..”
Segala Pelanggaran di Jalan Raya, baik Motor/Mobil, “Jangan MINTA DAMAI”, M’BERI UANG.
Krn, itu artinya “MENYUAP”
Jadi, wlpn Polisi menawarkan Damai, TOLAK SAJA !! krn itu sbh PANCINGAN.
“Lebih baik minta di Tilang, lalu nanti di urus di pengadilan”
Ini adalah Instruksi KAPOLRI kpd Seluruh jajaran Polisi bhw
“Bagi POLISI yg bisa m’buktikan ada warga yg menyuap Polisi, Polisi tsb m’dapat BONUS sbsr Rp 10jt/1org, Penyuap kena hukuman 10thn”
(yg lbh besar drpd Uang Damai yg hanya 50 rb s/d 100 rb, Jelas! Nanti akan ada Oknum Polisi yg lbh pilih menjebak, krn Uangnya lbh besar).
* INFORMASI ini PENTING! Harap jgn MAIN2, krn info tsb diatas banyak yg Tidak Tahu.
Waspadai bila skrg ada Oknum Polisi sdg men-cari2 KELEMAHAN/ KELENGAHAN agar kita terpancing utk Menyuap mrk & mrk m’dapatkan ‘Bonus besar’ itu.
Bebrp teman mengatakan bhw di JKT & SBY sdh banyak yg kena ‘Jebakan’ ini, krn banyak org yg Tidak Tahu Instruksi baru dr Kapolri ini.