“Segala jalan orang adalah bersih menurut pandangannya sendiri,
tetapi Tuhanlah yang menguji hati.” Amsal 16:2
Manusia dididik sejak kecil untuk menjadi orang yang berguna, pintar dan mampu menyelesaikan segala persoalan yang dihadapinya dengan penuh tanggung jawab ketika mereka beranjak menjadi dewasa. Berbagai macam pendidikan juga ditempuh agar kemampuan berpikir mereka dapat meningkat sehingga bisa meraih posisi yang cukup tinggi dalam pekerjaannya masing-masing. Semakin banyak ilmu yang mereka dapatkan, semakin tinggi pula kemampuan dari cara berpikir mereka. Ini akan membuat mereka dapat diterima secara layak dalam posisi yang cukup strategis.
Dalam Alkitab ada beberapa orang yang dipakai Tuhan secara luar biasa. Melalui daya pikir mereka yang luar biasa, mereka menjadi orang-orang yang dipercaya oleh pemerintahan yang ada pada saat itu dan mereka memegang tanggung jawab yang sangat besar serta memberi pengaruh yang besar juga bagi banyak orang. Beberapa di antaranya adalah Daniel dan Yusuf.
Menjadi pintar dan mendapat posisi yang tinggi bukanlah sesuatu yang membuat umat Tuhan berdosa di hadapanNya. Yang terpenting di atas
segalanya adalah kita dapat tetap menjaga agar hati kita bersih di hadapanNya. Jangan sampai kepintaran dan kemampuan yang kita miliki
membuat jalan kita menjauh daripada Tuhan. Seringkali kepintaran manusia membuat manusia berpikir bahwa setiap keputusan yang
diambilnya adalah benar. Kepintaran manusia dapat membutakan mata hatinya sehingga mereka tidak dapat melihat bahwa jalan yang diambilnya adalah salah. Posisi atau kedudukan yang tinggi juga dapat membuat manusia menjadi sombong atas apa yang telah diperolehnya, sehingga tanpa sadar mereka menempuh jalan yang telah menyimpang dari Tuhan.
Berikut rahasia untuk tetap berjalan dalam kehendak Tuhan:
1. Mau Dikoreksi